AMURANG, Sorotannews.com — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bolaangmongondow Timur terjun langsung melakukan pengawasan melekat terhadap proses verifikasi berkas bakal calon kepala daerah yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boltim.

Anggota Bawaslu Boltim Trisno Mais mengatakan pengawasan terhadap dokumen pencalonan difokuskan pada aspek administrasi perihal keabsahan berkas-berkas yang diajukan sebagai syarat pencalonan.

“Kita harus memastikan legalitas berkas seperti ijazah apakah dilegalisir secara sah, termasuk institusi pendidikan apakah valid atau tidak,” ungkap Mais yang ditemui di sela-sela pengawasan verifikasi berkas di Kantor KPU Boltim, Senin (02/09) kemarin.

Komisioner yang merupakan jebolan pasca sarjana Unsrat Manado itu, memastikan pihaknya akan juga melakukan verifikasi langsung ke lembaga pendidikan apakah itu kampus atau lembaga pendidikan formal lainnya. Langkah ini ditempuh semata-mata untuk memastikan semua berkas pencalonan adalah sah dan meyakinkan. Sehingga tidak terjadi sengketa pada proses pencalonan.

“Sekarang kita lakukan pengawasan melekat di Kantor KPU pada semua berkas pencalonan. Kami juga akan mengirimkan tim ke perguruan tinggi untuk melakukan penelusuran terkait keabsahan ijazah Paslon,” tandasnya.

Mais berharap semua proses tahapan penyelenggaraan pilkada 2024 berjalan lancar dan tertib tanpa ada hambatan.

Diketahui sebelumnya KPU Boltim telah menyatakan dua paslon kepala daerah yang mendaftar berkasnya lengkap.

Pasangan calon pertama yang mendaftar adalah Oskar Manoppo dan Argo Sumaiku, yang diusung oleh Partai Demokrat dan PKS. Mereka resmi mendaftar pada hari kedua pendaftaran.

Sementara itu, pasangan calon kedua, yakni Sam Sachrul Mamonto dan Rusmin Mokoagow, mendaftar pada hari terakhir pendaftaran. Pasangan ini diusung oleh koalisi besar yang terdiri dari Partai NasDem, PDIP, Partai Gerindra, dan PAN, serta didukung oleh gabungan partai non parlemen PKB. (*)