AMURANG, SorotanNews.com —Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Minahasa Selatan menggelar rapat kerja Kabupaten (Rakerkab). Konsolidasi organisasi yang berlangsung, Sabtu (29/03) di Pendopo Rudis Bupati itu membahas sejumlah agenda penting. Di antaranya pembahasan program kegiatan jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Termasuk pula kesiapan menghadapi Iven olahraga PORKAB maupun Porprov. Pun dengan pernyataan dukungan bakal calon Ketum KONI Provinsi Sulawesi Utara pada agenda Musprov dalam waktu dekat ini.

Jika tak ada aral melintang PORKAB sendiri diagendakan pada Juni mendatang. Sementara Porprov pada November nanti.
Wakil Bupati Minsel Brigjen TNI (purn) Theodorus Kawatu membuka Rakerkab tersebut. Ketua Harian KONI Sulut itu membagi pengalaman bagaimana dinamika mengurus olahraga. Menurut Jendral Bintang Satu itu mengurus olahraga bukan perkara mudah.
“Tapi kalau kita punya motivasi yang tinggi untuk memajukan olahraga tentu hasilnya akan sangat memuaskan,” kata Kawatu.
Kawatu menyebutkan Minsel dalam suatu dekade memiliki jejak atlit-atlit prestasi yang membanggakan.
Pertemuan yang melibatkan semua unsur cabang olahraga itu berlangsung sejak pukul 11.30 sampai pukul 16.00 WITA.

Agenda konsolidasi organisasi itu berlangsung dialogis. Tiap-tiap cabor diberi kesempatan untuk menyampaikan program. Yang diawali dengan paparan pengurus harian KONI.
Sementara itu, Bupati Minsel Frangky Wongkar yang juga merupakan Ketua Umum KONI dalam arahannya saat menutup rangkaian Rakerkab itu mengingatkan cabor untuk fokus melakukan pembinaan bagi atlit-atlit berprestasi.
FDW meminta prestasi yang diraih sebelumnya untuk dipertahankan bahkan ditingkatkan.
“Kalau di Porprov Bolmong kemarin kita berada di peringkat ke-7 kali ini harus kita dorong minimal satu tingkat di atasnya,” dorong Bupati.
Apa yang diinginkan Bupati memang sangat relevan dan tidak muluk-muluk. Minsel memang memiliki segudang atlit berprestasi. Di Porprov sebelumnya Minsel menyabet banyak medali.
“Kita membawa medali emas sebanyak 14, perunggu 29 dan perak sebanyak 21 medali,” ungkap Wongkar.
Tidak hanya itu saja. Di ajang olahraga bergengsi baik tingkat nasional maupun internasional Minsel memiliki rekam jejak atlit yang terbilang berprestasi.
Kepala daerah yang matang dan tenang sekaligus punya DNA marhaem itu optimis jika pembinaan atlit diseriusi akan sangat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan olahraga.
“Capain-capaian itu adalah hasil dari kerja tim dan semangat dan motivasi dari kita semua,” tandas politisi senior PDIP Sulut itu.
Ia berharap masing-masing cabor tidak mengedepankan ego sektoral. Tapi penting untuk menjaga kekompakan.
“Harus kerja tim. Jaga kekompakan, tidak boleh kerja sendiri-sendiri,” pesannya.
Diakhir paparannya Bupati menyampaiakn apresiasi dan terimakasih kepada semua stakeholder olahraga di Minsel. Terutama yang bergelut di cabor masing-masing.
“Mari kita terus bergandengan tangan memajukan olahraga di Minsel sehingga atlit-atlit kita akan berprestasi mulai dari tingkat Kabupaten, Propinsi, nasional hingga level dunia,” kunci Bupati.
Diketahui pengurus harian KONI Minsel hadir lengkap. Selain FDW sebagai Ketua Umum, Ketua harian Franky Lelengboto, Sekretaris Samuel Pattylima bahkan bendahara umum Ricky Kalangi. (*)
Tinggalkan Balasan