MANADO, SorotanNews.com — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI memberi apresiasi strategi Bawaslu Sulut dalam membangun kesadaran kolektif partai politik menurunkan Alat Peraga Sosialisasi (APS) secara mandiri.

Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi penguatan kelembagaan dalam tahapan kampanye yang digelar Bawaslu Sulut, Senin (20/11) di Hotel Peninsula Manado hari ini.

Kordiv HP2H Bawaslu Sulut Stefen Linu, menyebutkan kesuksesan kerja-kerja kelembagaan Bawaslu memang tidak lepas dari gaya komunikasi yang efektif dengan peserta pemilu melalui himbauan menurunkan APS secara mandiri.

Selain itu, menurutnya peran aktif jajaran penyelenggara ad hoc baik Panwas Kecamatan, Kelurahan dan desa sangat berkontribusi besar sebagai bagian dari menindaklanjuti instruksi Bawaslu secara kelembagaan.


“Bawaslu RI memberikan respon atas konsep surat himbauan pada parpol lengkap dengan lokasi pemasangan APK dan APS. Dan tentunya ini terlaksana karena tidak lepas dari peran kawan kawan panwas desa kelurahan dan panwas kecamatan. Sehingga kami secara kelembagaan apresiasi dan atensi setinggi tingginya atas kerja bersama ini,” Sebut Linu.

Mantan Anggota Bawaslu Tomohon itu, berharap kinerja jajaran Bawaslu yang sudah ditunjukkan selama ini terus dipertahankan dan ditingkatkan.

“Kinerja yang baik terus dipertahankan secara konsisten. Ini semua kita lakukan untuk memastikan penyelenggaraan pemilu berjalan dengan baik,” harapnya.

Di sisi lain Bawaslu juga tak lupa memberi apresiasi partai politik (Parpol) peserta pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang yang secara mandiri menurunkan baliho, poster dan spanduk yang menyerupai alat peraga kampanye.

Menurutnya, Bawaslu pantas mengapresiasi itu kepada partai politik karena ada respon yang baik untuk menurunkan alat peraga kampanye (APK) secara mandiri sebelum masa kampanye sebagaiman himbauan yang sudah diberikan.

Diketahui rapat koordinasi yang dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Sulut Ardiles Mewoh itu, melibatkan seluruh Panwascam dari 15 kabupaten kota se Sulut. (*)